BERPIHAKLAH PADA SEKTOR PERTANIAN! (Radar Jember, 30 Juli 2012, Hlm. 29)
Oleh:
Khairunnisa Musari*
Sepekan terakhir ini terdapat dua
persoalan di sektor pertanian yang menjadi berita panas. Pertama, melonjaknya harga kedelai impor yang berujung pada aksi
mogok produksi massal yang dimotori para perajin tahu tempe di ibukota selama
tiga hari. Kedua, gagal panennya
petani tembakau dan cabai di Jember Selatan karena banjir. Yang mengenaskan,
gagal panen ini ternyata menggunakan dana pinjaman perbankan sekitar Rp 70-90
juta untuk membiayai penanamannya.
Dalam kasus pertama, jika kita kilas
balik ke belakang, ketergantungan terhadap impor kedelai terkait langsung
dengan krisis ekonomi 1997/1998 yang berujung pada penandatanganan letter of intent (LoI) antara International Monetary Fund (IMF) dan pemerintah
Indonesia. Saat itu, kesepakatan tersebut menyatakan secara eksplisit bahwa
pemerintah harus mengurangi dan meniadakan proteksi terhadap sektor pertanian.
Dalam jangka pendek, kebijakan tersebut menguntungkan konsumen karena harga
komoditas menjadi rendah. Namun, dalam jangka panjang, kebijakan tersebut menimbulkan
disinsentif bagi petani untuk menanam komoditas pertanian. Tidak ada pemihakan bagi
sektor pertanian. Pelaku ekonomi di sektor hulu tidak memiliki insentif untuk
melakukan kegiatan di sektor ini. Akibatnya, seperti yang kita lihat sekarang,
pangan Indonesia dalam satu dekade sesudahnya menjadi sangat tergantung pada
produk impor.
Dalam kasus kedua, persoalan ini
seharusnya dapat diatasi jika pemerintah merumuskan kelembagaan sektor pertanian
yang antisipatif dan berpihak. Rentannya kelembagaan sektor pertanian di
Indonesia merupakan dampak ikutan dari cerita kilas balik pada kasus pertama.
Berbagai perubahan di dalamnya banyak terabaikan. Alhasil, degradasi sektor
pertanian bukanlah isapan jempol. Kepemilikan lahan petani semakin menciut
karena pola warisan, tekanan pendapatan, dan penetrasi sektor industri/jasa. Akses
kredit kian sulit karena persyaratan prosedur yang berat. Sementara itu, relasi
kerja di sektor pertanian tidak terstruktur dengan mekanisme yang
kooperatif.
Secara keseluruhan, kedua kasus di atas
merupakan ironi sektor pertanian di Indonesia.
Indonesia yang membawa nama besar negara agraris dengan semangat
membangun ketahanan pangan nyatanya kini hanya menjadi retorika politik. Dapat
dimahfumi jika banyak yang membandingkan bahwa urusan pangan terasa lebih mudah
di zaman Soekarno dan Soeharto. Di kedua pemerintahan tersebut, sektor
pertanian memang menjadi prioritas kerja pemerintah. Bahkan Soekarno
menyatakan, urusan pangan adalah menyangkut mati dan hidupnya bangsa ini.
Minim Perhatian
Kurang perhatiannya pemerintah saat ini
terhadap sektor pertanian tercermin salah satunya dari minimnya anggaran. Tahun
2012, anggaran pertanian dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Nasional (APBN) sebesar
Rp 18 triliun. Bandingkan dengan anggaran keagamaan yang mencapai Rp 37
triliun. Anggaran di kelautan malah lebih memprihatinkan, hanya sebesar Rp 5
triliun.
Tidak hanya di pusat, di daerah pun tak
berbeda jauh. Di Jember, sektor pertanian yang menjadi kontributor terbesar
bagi Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) juga belum mendapat perhatian yang
memadai. Sepanjang 2005-2009, sektor pertanian terhadap perekonomian Jember
menyumbang rata-rata 44,35%. Di Lumajang, sepanjang 2000-2007, sumbangan sektor
pertanian rata-rata 34,13%. Di Bondowoso, sepanjang 2006-2008, sumbangan sektor
pertanian mendominasi di kisaran 48,43%. Saya tidak memiliki data Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), tetapi saya yakin alokasi APBD untuk
sektor pertanian di masing-masing wilayah pun tidak dominan.
Jika sektor pertanian tidak mendapat
tempat di APBN maupun APBD, demikian pula di perbankan. Data Bank Indonesia
(BI) menunjukkan besaran pembiayaan perbankan bagi sektor pertanian relatif
minim. Di Bondowoso, pembiayaan yang diberikan Bank Umum dan Bank Perkreditan
Rakyat (BPR) pada sektor pertanian kurang dari 20%. Bahkan tren yang terjadi
sepanjang 2006 hingga 2011 menunjukkan penurunan menjadi 11%. Dalam periode
yang sama, pinjaman yang diberikan pada sektor pertanian di Jember sempat
mengalami kenaikan pada 2010 menjadi 26%, tetapi kemudian turun menjadi 11%
pada 2011. Di Lumajang, situasinya lebih minim lagi. Pada periode yang sama, pinjaman
bagi sektor pertanian rata-rata hanya 8%. Barulah pada 2011 mengalami sedikit
kenaikan menjadi 10%.
Insentif Sektor Pertanian
Tidak bisa dipungkiri, konflik
ketidakadilan sumber daya dapat memicu krisis sosial. Terlebih lagi, persoalan
komoditas pertanian sangat mudah untuk masuk ke dalam ranah ekonomi politik.
Persoalan ini signifikan dalam mempengaruhi ekonomi masyarakat. Jika
berkepanjangan, dapat mengancam ketahanan ekonomi dan keamanan nasional.
Mismanajemen dan keberpihakan adalah kunci persoalan.
Tahun 2005, pemerintah sesungguhnya
telah mencanangkan revitalisasi pertanian untuk
membangun industrialisasi pertanian. Tapi program ini tidak efektif
karena yang terjadi di lapangan malah menunjukkan ekspor bahan baku di sektor
pertanian kian meningkat. Kebijakan ekspor bahan baku selama ini hanya
menguntungkan pengusaha besar. Kesadaran untuk membuat produk yang memberikan
nilai tambah masih minim. Untuk itu, pemerintah perlu memberi insentif bagi
sektor pertanian. Pemberian tax holiday
seharusnya diperuntukkan bagi sektor industri pertanian yang bisa memberikan
kesempatan dan lapangan kerja yang luas. Pertanian bisa diandalkan untuk
menumbuhkan optimisme bangsa karena pemberdayaan ekonomi petani adalah jalan cepat
mengentaskan masalah pengangguran dan kemiskinan.
Tentu dapat dipahami jika petani saat
ini perlahan tapi pasti meninggalkan pekerjaan utamanya. Selain rata-rata penguasaan
lahan pertanian per petani yang kian mengecil, nilai tukar petani (NTP) pun
relatif paling rendah daripada nilai tukar sektor ekonomi lainnya. Jelas,
negara harus turut campur dalam hal ini. Tidak adanya keberpihakan pemerintah akan
mengakibatkan krisis pada produksi pertanian itu sendiri. Tidak hanya dari
output pertanian, tetapi juga dalam hal ketenagakerjaan. Terapi jangka pendek
hanya membantu sesaat. Pemerintah harus menelurkan kebijakan berdimensi jangka
panjang.
Terdapat
beberapa langkah urgen yang harus diambil oleh pemerintah. Pertama, kebijakan liberalisasi di sektor pertanian harus dihadapi dengan
memberi proteksi yang memadai. Tanpa pola pemihakan yang jelas, perekonomian
nasional hanya akan menjadi permainan liberalisasi yang didorong oleh
negara-negara maju. Kedua, basis
ekonomi domestik adalah sektor pertanian sehingga pembangunan seyogyanya bertumpu
kepada sektor pertanian yang diarahkan untuk memberi dampak ikutan pada
perkembangan sektor industri dan jasa berbasis komoditas pertanian. Ketiga, pembangunan kembali secara
massif infrastruktur pertanian, seperti jalan, irigasi, penyuluhan, pengadaan
bibit/pupuk, sistem informasi, dan jaringan pemasaran yang sederhana sehingga
dapat menjadi sumber kegairahan baru pelaku ekonomi hulu untuk beraktivitas di
sektor pertanian. Keempat, stabilitas
pasar melalui perubahan struktural untuk menjamin kepastian bagi konsumen
komoditas pangan. Dalam hal ini, dibutuhkan interaksi strategis antara sektor
publik dan swasta untuk mencegah instabilitas pasar dan krisis hasil pertanian.
Kelima, alokasikan dana subsidi bagi
petani, mulai dari pendanaan penanaman dengan biaya murah tanpa jaminan, mengamankan
stok pupuk, penyediaan benih dan bibit tepat waktu dengan harga terjangkau, pendampingan
berbasis petani kecil, dan alokasikan subsidi gagal panen.
Petani Tembakau dan Cabai?
Lalu bagaimana dengan nasib petani
tembakau dan cabai yang mengalami gagal panen dan harus membayar cicilan utang
kepada bank?
Dalam jangka
pendek, saya kira yang dapat dilakukan adalah: Pertama, pemerintah daerah (Pemda) perlu melakukan intervensi untuk
membantu petani atau kelompok tani untuk bernegosiasi dengan perbankan guna
penundaan pembayaran. Kedua,
gerakkan Dinas Pengairan untuk mengeruk sungai yang dangkal sehingga air dari
lahan pertanian dapat mengalir ke sungai. Perbaiki irigasi. Gerakkan pihak
ketiga untuk membantu pendanaan atau segerakan serap dana yang sudah
dialokasikan untuk memperbaiki sistem pengairan. Ketiga, Pemda dapat menggandeng lembaga amil zakat sedekah infak
wakaf (LAZISWA) untuk memberi bantuan murah bagi petani yang benar-benar
mengalami kejatuhan dan sangat membutuhkan. Pemda dapat juga mencarikan dana corporate social responsibility (CSR)
tak bersyarat untuk dialokasikan bagi petani tersebut. Keempat, dekati petani untuk tetap bertahan dengan pekerjaannya.
Benahi pola pikir petani kecil yang kerap berspekulasi untuk tidak melakukan
pertanian beresiko tinggi. Apalagi dengan basis utang, petani seyogyanya harus
memilih pertanian yang relatif aman. Kelima,
temuilah korporasi-korporasi yang melakukan kemitraan dengan petani untuk
memperbaiki kontrak agar memenuhi win-win
solution. Tidak bisa dipungkiri, mekanisme ijon tidak hanya digunakan oleh
tengkulak secara individu, korporasi besar kerap juga menggunakannya kepada
organisasi petani.
Dalam jangka
menengah, jika memang terdapat APBD Perubahan, alihkan dana yang tidak terserap
atau yang teralokasi pada pos-pos tidak prioritas kepada sektor pertanian.
Cadangkan dana subsidi gagal panen. Saya tahu, dana subsidi gagal panen rawan
untuk dikorupsi. Oleh karena itu, ajak semua pihak untuk terlibat dalam mengawasi
mekanisme pemberiannya agar tepat sasaran. Transparansi adalah kuncinya. Dana
ini tidak terelakkan karena global
warming secara nyata memberi pengaruh bagi cuaca yang unpredictable bagi sektor pertanian.
Dalam jangka panjang, saya kira artikel
ini tidak akan cukup untuk mendiskusikannya. Tapi yang substansi untuk
disampaikan adalah arah kebijakan ekonomi daerah dan nasional yang harus
ditujukan kepada sektor-sektor yang sarat dengan kepentingan rakyat, terkait
dengan potensi dan kapasitas rakyat, serta sesuai dengan tersedianya sumber
daya manusia (SDM) dan sumber daya alam (SDA). Sektor perekonomian yang harus
dikuatkan dan menjadi pilihan strategis hendaknya berbasis SDM dan SDA domestik,
bertitik sentral pada rakyat, dan berpihak pada kepentingan rakyat banyak. Sektor
manakah yang harus dikuatkan? Saya percaya Hadits Nabi, ‘air, padang rumput,
dan api’ adalah tiga elemen dasar yang menempatkan manusia berserikat di
dalamnya. Dan wilayah kita diberkahi sumber daya tersebut. Yang dibutuhkan
adalah tata kelola yang baik (manajemen) dan keberpihakan. Wallahua’lam bish showab.
terima kasih atas informasinya..
BalasHapussemoga dapat bermanfaat bagi kita semua :) Model Mobil
BalasHapusSaya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.
Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.
Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.
Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.
Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut
It is obvious you are not serious with your loan. You have been silent and no response from you when the transfer manager in charge of license verification and approval had been in the bank office to to attend to all loan that was schedule for today. We do not give loan to unserious applicants.
BalasHapusHalo, nama saya SALSABILLA ZULFKAR
BalasHapus, memangsa hukuman di tangan kreditor palsu. Saya kehilangan sekitar Rp. 300.000.000 karena saya membutuhkan modal besar Rp. 300.000.000.000. Saya hampir mati, saya tidak punya tempat untuk pergi. Perdagangan saya hancur, dan dalam proses itu saya kehilangan anak dan ibu saya. Saya tidak tahan lagi dengan kejadian ini. Minggu lalu saya bertemu dengan seorang teman lama yang mengundang saya ke seorang ibu yang baik, Ms. KARINA ROLAND LOAN COMPANY, yang akhirnya membantu saya mendapatkan pinjaman sebesar Rp500.000.000.000
Ibu yang baik, saya ingin mengambil kesempatan ini untuk menerima ucapan terima kasih saya, dan semoga Tuhan terus memberkati ibu yang baik KARINA ROLAND dan teman saya. Saya juga ingin menggunakan kesempatan ini untuk memberikan saran kepada orang Indonesia lainnya, ada banyak penipu di sana, jadi jika Anda memerlukan pinjaman dan keamanan dan siapa pun yang membutuhkan pinjaman harus cepat, hubungi KARINA ROLAND melalui email karinarolandloancompany@gmail.com
Anda masih dapat menghubungi nomor whatsApp ibu +13128721592
Anda juga dapat menghubungi saya melalui email: (salsabillazulfikar4@gmail.com). untuk informasi lebih lanjut.
kesaksian nyata dan kabar baik !!!
BalasHapusNama saya mohammad, saya baru saja menerima pinjaman saya dan telah dipindahkan ke rekening bank saya, beberapa hari yang lalu saya melamar ke Perusahaan Pinjaman Dangote melalui Lady Jane (Ladyjanealice@gmail.com), saya bertanya kepada Lady jane tentang persyaratan Dangote Loan Perusahaan dan wanita jane mengatakan kepada saya bahwa jika saya memiliki semua persyarataan bahwa pinjaman saya akan ditransfer kepada saya tanpa penundaan
Dan percayalah sekarang karena pinjaman rp11milyar saya dengan tingkat bunga 2% untuk bisnis Tambang Batubara saya baru saja disetujui dan dipindahkan ke akun saya, ini adalah mimpi yang akan datang, saya berjanji kepada Lady jane bahwa saya akan mengatakan kepada dunia apakah ini benar? dan saya akan memberitahu dunia sekarang karena ini benar
Anda tidak perlu membayar biayaa pendaftaran, biaya lisensi, mematuhi Perusahaan Pinjaman Dangote dan Anda akan mendapatkan pinjaman Anda
untuk lebih jelasnya hubungi saya via email: mahammadismali234@gmail.comdan hubungi Dangote Loan Company untuk pinjaman Anda sekarang melalui email Dangotegrouploandepartment@gmail.com
Halo semuanya, Nama saya Siska wibowo saya tinggal di Surabaya di Indonesia, saya seorang mahasiswa, saya ingin menggunakan kesempatan ini untuk mengingatkan semua pencari pinjaman untuk sangat berhati-hati karena ada banyak perusahaan pinjaman penipuan dan kejahatan di sini di internet , Sampai saya melihat posting Bapak Suryanto tentang Nyonya Esther Patrick dan saya menghubunginya melalui email: (estherpatrick83@gmail.com)
BalasHapusBeberapa bulan yang lalu, saya putus asa untuk membantu biaya sekolah dan proyek saya tetapi tidak ada yang membantu dan ayah saya hanya dapat memperbaiki beberapa hal yang bahkan tidak cukup, jadi saya mencari pinjaman online tetapi scammed.
Saya hampir tidak menyerah sampai saya mencari saran dari teman saya Pak Suryanto memanggil saya pemberi pinjaman yang sangat andal yang meminjamkan dengan pinjaman tanpa jaminan sebesar Rp200.000.000 dalam waktu kurang dari 24 jam tanpa tekanan atau tekanan dengan tingkat bunga rendah 2 %. Saya sangat terkejut ketika saya memeriksa rekening bank saya dan menemukan bahwa nomor saya diterapkan langsung ditransfer ke rekening bank saya tanpa penundaan atau kekecewaan, segera saya menghubungi ibu melalui (estherpatrick83@gmail.com)
Dan juga saya diberi pilihan apakah saya ingin cek kertas dikirim kepada saya melalui jasa kurir, tetapi saya mengatakan kepada mereka untuk mentransfer uang ke rekening bank saya, karena saya berjanji bahwa saya akan membagikan kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres atau penundaan.
Yakin dan yakin bahwa ini asli karena saya memiliki semua bukti pemrosesan pinjaman ini termasuk kartu ID, dokumen perjanjian pinjaman, dan semua dokumen. Saya sangat mempercayai Madam ESTHER PATRICK dengan penghargaan dan kepercayaan perusahaan yang sepenuh hati karena dia benar-benar telah membantu hidup saya membayar proyek saya. Anda sangat beruntung memiliki kesempatan untuk membaca kesaksian ini hari ini. Jadi, jika Anda membutuhkan pinjaman, silakan hubungi Madam melalui email: (estherpatrick83@gmail.com)
Anda juga dapat menghubungi saya melalui email saya di (siskawibowo71@gmail.com) jika Anda merasa kesulitan atau menginginkan prosedur untuk mendapatkan pinjaman
Sekarang, yang saya lakukan adalah mencoba untuk memenuhi pembayaran pinjaman bulanan yang saya kirim langsung ke rekening bulanan Nyonya seperti yang diarahkan. Tuhan akan memberkati Nyonya ESTHER PATRICK untuk Segalanya. Saya bersyukur
Halo semuanya, saya Rika Nadia, saat ini tinggal orang Indonesia dan saya warga negara, saya tinggal di JL. Baru II Gg. Jaman Keb. Lama Utara RT.004 RW.002 No. 26. Saya ingin menggunakan media ini untuk memberikan saran nyata kepada semua warga negara Indonesia yang mencari pinjaman online untuk berhati-hati karena internet penuh dengan penipuan, kadang-kadang saya benar-benar membutuhkan pinjaman , karena keuangan saya buruk. statusnya tidak begitu baik dan saya sangat ingin mendapatkan pinjaman, jadi saya jatuh ke tangan pemberi pinjaman palsu, dari Nigeria dan Singapura dan Ghana. Saya hampir mati, sampai seorang teman saya bernama EWITA YUDA (ewitayuda1@gmail.com) memberi tahu saya tentang pemberi pinjaman yang sangat andal bernama Ny. ESTHER PATRICK Manajer cabang dari Access loan Firm, Dia adalah pemberi pinjaman global; yang saya hubungi dan dia meminjamkan saya pinjaman Rp600.000.000 dalam waktu kurang dari 12 jam dengan tingkat bunga 2% dan itu mengubah kehidupan seluruh keluarga saya.
BalasHapusSaya menerima pinjaman saya di rekening bank saya setelah Nyonya. LADY ESTHER telah mentransfer pinjaman kepada saya, ketika saya memeriksa saldo rekening bank saya dan menemukan bahwa jumlah Rp600.000.000 yang saya terapkan telah dikreditkan ke rekening bank saya. dan saya punya buktinya dengan saya, karena saya masih terkejut, emailnya adalah (ESTHERPATRICK83@GMAIL.COM)
Jadi untuk pekerjaan yang baik, LADY ESTHER telah melakukannya dalam hidup saya dan keluarga saya, saya memutuskan untuk memberi tahu dan membagikan kesaksian saya tentang LADY ESTHER, sehingga orang-orang dari negara saya dan kota saya dapat memperoleh pinjaman dengan mudah tanpa stres. Jadi, jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi LADY ESTHER melalui email: (estherpatrick83@gmail.com) silakan hubungi LADY ESTHER Dia tidak tahu bahwa saya melakukan ini tetapi saya sangat senang sekarang dan saya memutuskan untuk memberi tahu orang lain tentang dia, Dia menawarkan semua jenis pinjaman baik untuk perorangan maupun perusahaan dan juga saya ingin Tuhan memberkati dia lebih banyak,
Anda juga dapat menghubungi saya di email saya: (rikanadia6@gmail.com). Sekarang, saya adalah pemilik bangga seorang wanita bisnis yang baik dan besar di kota saya, Semoga Tuhan Yang Mahakuasa terus memberkati LADY ESTHER atas pekerjaannya yang baik dalam hidup dan keluarga saya.
Tolong lakukan dengan baik untuk meminta saya untuk rincian lebih lanjut tentang Ibu dan saya akan menginstruksikan, dan ada bukti pinjaman, hubungi LADY ESTHER melalui email: (estherpatrick83@gmail.com) Terima kasih semua
Hari yang baik untuk semua warga negara Indonesia, nama saya Nurul Yudianto, tolong, saya ingin berbagi kesaksian hidup saya yang sebenarnya di sini di platform ini sehingga semua warga negara Indonesia berhati-hati dengan pemberi pinjaman pinjaman di internet
BalasHapusSetelah beberapa waktu berusaha mendapatkan pinjaman dari lembaga keuangan, dan terus ditolak, saya memutuskan untuk mengajukan pinjaman secara online tetapi saya curang dan kehilangan Rp18,7 juta, kepada seorang wanita di saudi arabia dan Nigeria.
Saya menjadi sangat putus asa dalam mendapatkan pinjaman, jadi saya berdiskusi dengan teman saya Nyonya Rika Nadia (rikanadia6@gmail.com) yang kemudian memperkenalkan saya kepada Lady Esther, manajer Cabang dari Access Loan Firm, sehingga teman saya meminta saya untuk mendaftar dari LADY ESTHER, jadi saya Menjerit dituangkan dan dihubungi LADY ESTHER. melalui email: (estherpatrick83@gmail.com)
Saya mengajukan pinjaman sebesar Rp250 juta dengan suku bunga 2%, sehingga pinjaman disetujui dengan mudah tanpa tekanan dan semua persiapan dilakukan dengan transfer kredit, karena tidak memerlukan jaminan dan jaminan untuk pengalihan pinjaman, saya diberitahu untuk mendapatkan sertifikat perjanjian lisensi untuk mentransfer kredit saya dan dalam waktu kurang dari satu setengah jam uang pinjaman telah dimasukkan ke dalam rekening bank saya.
Saya pikir itu adalah lelucon sampai saya menerima panggilan dari bank saya bahwa akun saya telah dikreditkan dengan jumlah Rp250 juta. Saya sangat senang bahwa akhirnya Tuhan telah menjawab doa-doa saya dengan buku pinjaman dengan pinjaman asli saya, yang telah memberi saya keinginan hati saya.
Semoga Tuhan memberkati LADY ESTHER untuk mewujudkan kehidupan yang adil bagi saya, jadi saya menyarankan siapa pun yang tertarik untuk mendapatkan pinjaman untuk menghubungi Mrs. LADY ESTHER melalui email: (estherpatrick83@gmail.com) atas pinjaman Anda
Akhirnya saya ingin berterima kasih kepada Anda semua karena meluangkan waktu untuk membaca kesaksian hidup saya yang sebenarnya tentang kesuksesan saya dan saya berdoa kepada Tuhan untuk melakukan kehendak-Nya dalam hidup Anda. Anda dapat menghubungi saya untuk informasi lebih lanjut melalui email saya: (nurulyudianto2@gmail.com) Salam
Pendudukan: Harta Tanah / perhotelan
BalasHapuskedudukan: Pengarah Urusan
Nama: Najwa Mohammed
Bandar: Miri
Pinjaman saya mendapat: Rm 1.5 juta
kadar faedah: 1%
E-mel saya: najwamohammed369@gmail.com
Halo, saya mengucapkan terima kasih kepada allah almight untuk kebaikan dan keberkasaan yang saya dapatkan dari AASIMAHA ADILA LOAN FIRM tahun ini 2020, saya ingin kita medium ini membiarkan muslim saya di malaysia, Tahun lepas saya telah memohon pinjaman banyak kali dan saya bodoh , Tahun ini ketika saya sedang menonton berita perniagaan saya di Aljazeera, saya melihat nama AASIMAHA ADILA AHMED LOAN FIRM pada wawancara menerangkan pakej mereka dan bagaimana mereka memberi pinjaman dan dana amal kepada mereka yang ingin memulakan perniagaan tahun ini. Oleh itu, saya mendengar dan menghubungi mereka dengan kenalan mereka di televisyen, saya memohon Rm 1.5 juta, pada kadar 1% dan pinjaman saya telah diluluskan dan saya mendapat pinjaman saya semudah mungkin. Saya mendapat pinjaman saya dan melabur lebih jauh ke hartanah suami saya. suami saya dari indonesia, banjir yang terjejas rumah keluarga kami di jakarta, sejak kami mendapat pinjaman, kami telah memperbaiki banyak hal dan membayar hutang bank juga.Jika anda ingin perusahaan pinjaman yang nyata dan sah, anda bebas memohon sekarang dan dapatkan pinjaman anda .Mengingatkan diri anda untuk menjadi kuat dan tidak pernah berputus asa. Semakin banyak anda jatuh, semakin kuat anda menjadi bangun. Jangan pernah menyerah tidak kira apa. Buat janji kepada impian anda seolah-olah anda berjanji kepada anak anda. Saya berharap anda lebih besar tahun. Mungkin allah memberkati mereka allah
MOHON SEKARANG
E-mail****aasimahaadilaahmed.loanfirm@gmail.com
w/a**** +971569461974