Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2018

Menanti Penerbitan Sukuk Wakaf Tunai (Bisnis Indonesia, Opini, 10 Januari 2018, Hlm. 2)

Gambar
Oleh: Khairunnisa Musari* United Nations Development Programme (UNDP) berencana menjadikan sukuk wakaf sebagai instrumen untuk mencapai Sustainable Development Goals (SDG). UNDP menggagas untuk dibentuknya pilot project penerbitan sukuk wakaf di tahun 2018. Untuk itu, UNDP telah dua kali melakukan focus group discussion (FGD) bersama Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), Badan Wakaf Indonesia (BWI), dan perguruan tinggi untuk membahas peluang diterbitkannya sukuk wakaf. Dari pertemuan ini terkuak bahwa Kemenkeu juga tengah menggodok agenda penerbitan sukuk wakaf. Sebenarnya, pada 2016, Bank Sentral Republik Indonesia (RI) telah memperkenalkan model sukuk wakaf kepada publik dalam hajatan Indonesia Shari’a Economic Festival (ISEF). Hingga setahun berselang, belum ada tanda-tanda Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau pemerintah hendak men

PBB (Pun) Melirik Keuangan Syariah (Jawa Pos Radar Jember, Perspektif, 5 Januari 2018, Hlm. 21 &27)

Gambar
Oleh: Khairunnisa Musari “… Ada kejadian memilukan seperti ini di Jember. Ke depan, mohon bantuan dan partisipasi aktif warga agar lembaga-lembaga sosial, khususnya BAZNAS dan LAZ, bisa berperan aktif dalam mengantisipasi hal-hal seperti ini. Mohon masukan dan diskusikan agar bagaimana kita penggiat zakat bisa punya mekanisme sistem grassroot yang mengantisipasi problem-problem kemiskinan absolut seperti ini…”. Demikian pesan untuk saya yang masuk Whatsapp (WA) dari salah satu Komisioner Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) pagi itu. Sebuah link dari media daring disertakannya pula tentang pemberitaan seorang nenek di Jember yang meninggal di semak-semak karena diduga kelaparan. Selisih dua hari, seorang kolega dosen dari Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Jember menginfokan kepada saya di grup WA asosiasi profesi bahwa berita itu tidak benar. Camat di wilayah ditemukannya Sang Nenek adalah pamannya yang mengklarifikasi bahwa meninggalnya Sang Nenek bukan karena kela