Postingan

Menampilkan postingan dengan label Naurah Najwa Hairrudin

"NEOLIBERALISME VS EKONOMI KERAKYATAN" ALA SRI-EDI SWASONO (Surabaya Post, Oeuvre, 14 Juni 2009)

Gambar
Oleh: Naurah Najwa Hairrudin ( Mantan Jurnalis, sedang menempuh program Doktoral di Unair, mahasiswa Prof Sri-Edi Swasono) Jauh sebelum isu neoliberalisme diperbincangkan, Sri-Edi Swasono sudah lebih dahulu menyorotinya. Kebanyakan buku-buku Sri-Edi bicara tentang mewa spadai neoliberalisme. Hal ini mungkin tidak lepas dari peran mertuanya, Bung Hatta, yang telah menanamkan padanya bahwa ekonomi kerakyatan adalah sistem ekonomi yang paling tepat untuk bangsa ini. Isu yang santer berkembang menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2009 adalah paham neoliberalisme vs ekonomi kerakyatan. Jauh sebelum isu ini diperbincangkan, Sri-Edi Swasono adalah salah satu dari sedikit orang yang sudah sejak dahulu menjadikannya sebagai isu krusial. Tidak pelak lagi, lantaran hal ini pula, Sri-Edi kerap dianggap sebagai ‘orang aneh’ karena kekeuh menolak neoliberalisme dan mempertahankan ekonomi kerakyatan. Dalam Kompetensi dan Integritas Sarjana Ekonomi (2002), Sri-Edi m...

SINDO Nasional (15 April 2008)

UU ITE Tak Sekadar Blokir Pornografi Oleh: Naurah Najwa Hairrudin (Mantan Jurnalis, Sedang Menempuh Program Doktor di Universitas Airlangga) Undang-Undang (UU) Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) disahkan tanpa ingar-bingar. Semula, banyak pihak memandang positif kehadiran UU ITE karena tujuannya mulia, melindungi moral bangsa. Namun dalam perkembangannya, banyak pihak mulai berpolemik terkait ekses negatif dari UU tersebut, terutama bagi dunia pers. Bagaimana menyikapinya? UU ITE adalah cyber law pertama di Indonesia.Semula, sebagian besar masyarakat memiliki persepsi bahwa UU tersebut sebatas untuk memblokir situs porno. Setelah proses sosialisasi berjalan, barulah dipahami bahwa UU tersebut memiliki substansi yang melingkupi seluruh transaksi berbasis elektronik. Sebagai payung hukum dunia maya pertama,cukup dipahami jika UU ITE menimbulkan polemik. Perdebatan mengemuka di sejumlah kalangan, termasuk di kalangan pers.Bagi dunia pers,UU ITE dipandang sebagai sinyal menguatnya...